Rabu, 09 Juli 2014

#SaveOurPalestine #PrayForGAZA

Gaza. Ya. Tidak asing bukan ditelinga? Kembali diserang oleh pasukan Israel. Di bulan suci ini. Masya Allah!

Bersyukur jika hati kita yang keras ini masih diberi Allah kesempatan untuk merasakan pilu, itu termasuk anugerah. Merugilah orang-orang yang ketika melihat hal ini hanya biasa-biasa saja. Rugi!

Ceritanya lagi browsing info terbaru Palestina, tiba-tiba tercengang sama gambar ini. Ya. Gambar dibawah ini. Pilu.

Tuhan,
Aku tahu Engkau Maha Mendengar. Aku juga yakin tanah wakaf Islam itu akan jadi negara yang paling merdeka. Pasti. Kau hadiahkan hati-hati yang tulus, sabar, kokoh di hati-hati mereka. Hina sekali rasanya aku disini, belagak membela Islam. Dengan apa? Dengan menggembar gemborkan kekafiran oranglain di pesta demokrasi. Hina sekali rasanya aku beradu pendapat, saling caci, menyalahkan, merendahkan, sampai terpecah belah bagian bagian dari kami. Kami lupa, disana, ya, disana, mereka tengah merapatkan barisan mempertahankan Al Aqsha. Kami lupa, Tuhan. Mohon ampuni kami.

Gambar ini, membuat butiran-butiran airmataku keluar perlahan menjadi deras dari bendungannya. Mereka kehilangan orangtua mereka, ayah mereka yang disandera bak bajingan. Padahal siapa yang bajingan? Israel laknatullah!
Setiap pagi menunggu dan berharap kehadiran Ayah mereka. Melihat wajah sendu Ibu yang bingung tanpa bahasa mendengar pertanyaan, 'kapan Abi pulang, yaa Ummi?'. Lalu mereka harus melihat dengan mata kepala mereka sendiri temannya ditendang, dijambak, dipukul, bahkan ditembak mati, dihadapan mereka! Ya. Teman yang selama ini bersama berjalan mengendap menghindari musuh Allah itu bersembunyi diantara puing-puing bangunan yang rusak akibat perbuatan musuh Allah.

Allah, bantu mereka.

Aamiin.


#SaveOurPalestine #PrayForGAZA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar